Selasa, 24 Januari 2012

no tittle

Melihat berita di televisi tentang perjuangan anak-anak SD dan SMP di daerah Banten, yang harus melewati jembatan yang rusak saat pulang dan pergi sekolah, membuat saya merasa ‘dicubit’
Aah, di usia yang masih muda mereka sudah mengerti arti berjuang untuk menuntut ilmu, saya salut dengan mereka. jika saya diposisi mereka belum tentu saya bisa survive dengan keadaan yang seperti itu.
saya selalu heran jika ada teman yg tidak berangkat kuliah dengan alasan HUJAN.
Helloooooooooww ada payung, ada jas hujan. Banyak solusi jika memang benar-benar memiliki niat.
Jika dengan hujan saja telah membuat ‘mogok’ berangkat kuliah lalu bagaimana jika keadaanya sama seperti mereka yang harus menempuh perjalanan yang jauh lebih sulit.
Bukannya saya sok, atau gimana. Tapi saya selalu merasa heran jika ada orang yang melalaikan kewajibannya dengan alasan yang sangat-sangat sepele. Lagipula menurut saya tidak pantas rasanya seorang mahasiswa yang seharusnya sudah dapat berpikit kritis tapi hanya karena hujan jadi membuatnya malas berangkat kuliah.
Dan hal seperti ini sepertinya sudah membudaya, kebanyakan masyarakat kita mempunyai mindset ‘gimana nanti’ bukannya ‘nanti gimana’
Dan budaya seperti itulah yang menyebabkan Negara kita tak pernah ada perubahan, bagaimana mau ada perubahan jika orang-orangnya saja tak pernah berpikiran kedepan .
Jangan hanya selalu berpikir apa yang sudah Negara berikan pada kita, namun berpikirlah apa yang bisa kita berikan pada Negara dan juga orang-orang disekeliling kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar